Rincian Aduan : LGWP91518562

Selesai Public

KOTA SEMARANG, 02 Jul 2019

Yg terhormat BPK Gancar Pranowo, Sudi kiranya menerima keluhan dr kami atas sistem zona : Nama : Slamet SR Kami warga pudakpayung Semarang Zona SMA kurang adil Calon siswa yg posisi satu kelurahan dg SMA 0,0 km langsung mayoritas dan menutup Kouta 300 Sementara zona 3.2. (meski masih satu kecamatan) tdk mendapat sekolah meski NEM anak kami bagus (35) Ironisnya malah dilempar ke sekolah luar kota yg jaraknya 25-30 km Logikanya gimana kok gak main aturannya Kalau mau adil di kec bymanik 11 kelurahan ( bymanik,gedawang,jabungan,ngesrep, padangsari, pedalangan, pudakpayung, srondol kulon, Srondol wetan, sumurboto, Tinjomoyo) harusnya mendapat porsi yg sama 6,5 % untuk tiap kelurahan, bukan hanya Srondol wetan dan Banyumanik ngambil 70 % La kalau begitu sampai kiamat kelurahan diluar (srondol dan bymanik) TDK akan mendapat kouta Krn jarak 3.2 km Solusinya : 1 jalur zona 20 ,% utk siswa sekitar SMA dg batas nilai NEM Mak 30 sehingga memberikan kesempatan nilai NEM 15,00 - 30,.00 2 jalur prestasi 70 % utk umum diluar nilai dibawah 30 3 tiap 2-3 kelurahan perlu ada satu SMA negeri Anak kami dg NEM 34,55 (35) tergusur dlm mendapat sekolah yg sehatus nilai tsb tahun lalu sebelum pemberlakuan zona sudah pasti diterima di SMA 4 dan SMA 9. Kami orang tua sudah beriktiar dan berusaha dg Mengikutkan anak kami ikut bimbel GO,Ruang guru dan les privat di rumah dan sekolah dg tujuan NEM tinggi Kami sudah berusaha dg ikhtiar puasa sunah, shalat sunah malam dg tujuan anak kami bisa sekolah di SMA negeri namun kibajakan ZONA yg memporak-porandakan usaha kami. Kami tdk merasa sholat,doa dan usaha kami sia-sia karena ini bukan dr Allah to ulah kebijakan ZONA yg membuat kami down, bahkan anak kami sendiri merasakan stress (kami merasa kasihan) tp apa boleh dikata mau disalahkan ke siapa.

0 Orang Menandai Aduan Ini