Detail Aduan
Rincian Aduan : LGWP88341440
KABUPATEN PURWOREJO, 19 Feb 2024
Pada hari ini Senin tanggal 19 februari 2024 telah terjadi kecelakaan lalu lintas yang menimpa istri dan anak saya di kecamatan pituruh kabupaten Purworejo. Saya berinisiatif membawa anak saya ke Puskesmas Pituruh agar diberikan pertolongan pertama dikarenakan anak saya mengalami luka dan pendarahan. Saat sampai di UGD Puskesmas, ruangan kosong tidak ada yang NAKES yang berjaga piket. Kemudian ada oknum Nakes yang menghampiri dan menyuruh kami agar tunggu diluar dahulu, oknum petugas nakes tersebut juga menyimpulkan anak kami yang berusia 5 tahun terluka dan mengalami pendarahan tersebut tidak apa-apa tanpa melakukan pemeriksaan atau sekedar pertolongan pertama. Kami sebagai orang awam saja tentu paham melihat korban lakalantas yang mengalami luka itu adalah kondisi CITO, terlebih korbannya ini anak-anak. Tentu selain luka, putra kami tersayang itu jg sedang dalam kondisi trauma akibat kecelakaan. Bagaimana dengan SOP UGD yang harus dilakukan terkait pertolongan pada pasien yang datang? Dan tolong biasakan menerima kritik dan harusnya langsung mengambil tindakan, bukannya denial dengan kritik kami. Kalian itu digaji dari Pajak yang kami bayarkan, bukannya untuk gagah-gagahan atau malah antipati kepada masyarakat yang datang membutuhkan.
0 Orang Menandai Aduan Ini
Disposisi
Senin, 19 Februari 2024 - 15:07 WIB
Admin Gubernuran
Verifikasi
Selasa, 20 Februari 2024 - 08:43 WIB
Kabupaten Purworejo
Selamat siang. Laporan anda kami teruskan ke Dinas Kesehatan Kabupaten Purworejo untuk mendapatkan keterangan lebih lanjut. Terima kasih
Progress
Rabu, 21 Februari 2024 - 13:26 WIB
Kabupaten Purworejo
Aduan, saran dan masukan kami terima dan segera akan kami tindaklanjuti dengan klarifikasi terhadap puskesmas pituruh..terima kasih
Selesai
Senin, 26 Februari 2024 - 13:14 WIB
Kabupaten Purworejo
Mohon maaf atas ketidaknyamanan terhadap pelayanan dan komunikasi yang kurang efektif terhadap prosedur tindakan (SOP). perubahan telah kami lakukan untuk memaksimalkan pelayanan kesehatan