Rincian Aduan : LGWP66987993

Progress Public

KABUPATEN BANYUMAS, 10 Mar 2022

Selamat Siang Bapak/Ibu, Salam Sejahtera Untuk Kita Semua Perkenalkan Kami Tim Laporan Warga Laporcovid19 yang saat ini tengah membuka laporan aduan dari masyarakat melalui kanal bot kami di WhatsApp wa.me/6281293149546 atau Telegram: t.me/laporcovid19bot perihal potensi pelanggaran protokol kesehatan. Melalui laporan yang masuk pada tanggal 10 Maret 2022 kami mendapati adanya keluhan warga terkait penanganan Covid-19 yang kurang optimal dan potensi klaster di satuan pendidikan. Berikut informasinya: Nama Sekolah : SMA Negeri 1 Wangon Alamat Sekolah disertai Gmaps : Klapagading, Wangon, Rancabanteng, Klapagading, Banyumas, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah https://goo.gl/maps/F3JgcndoYktChuCQ9 Permasalahan yang dilaporkan: Banyak warga sekolah (guru dan tenaga kependidikan serta siswa) yang tidak mengenakan masker dan tidak ada jaga jarak saat kegiatan pembelajaran tatap muka berlangsung. Diketahui terdapat beberapa warga sekolah yang memiliki gejala mirip Covid-19, akan tetapi tidak kunjung segera dilakukan pemeriksaan swab antigen/PCR Covid-19 dan berpotensi menyebarkan virus kepada yang lain mengingat kegiatan pembelajaran tatap muka terus berlangsung. Saat ini (10 Februari 2022), pihak sekolah masih tetap mengadakan kegiatan pembelajaran tatap muka dengan kapasitas 50%, sementara fasilitas sarana prasara seperti tempat cuci tangan dinilai kurang memadai. Untuk itu, Kami mohon untuk dapat di monitoring dan evaluasi mengenai penanganan Covid-19 di lingkungan sekolah tersebut terlebih di tengah penerapan PPKM sesuai Instruksi Mendagri yang berlaku maupun SKB 4 Menteri Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran di Masa Pandemi Covid-19. Kami mohon informasi juga apabila ada perkembangan mengenai laporan ini agar dapat kami sampaikan kepada pelapor sebagai bentuk komunikasi yang baik antara masyarakat dengan pemerintah termasuk dengan kami sebagai perantara. Terimakasih atas perhatian dan kerjasamanya. Tertanda, Tim Laporan Warga Laporcovid19

0 Orang Menandai Aduan Ini