Detail Aduan
Rincian Aduan : LGWP16879910
KABUPATEN KENDAL, 31 Dec 2022
Assalamualaikum warahmatullahi wabarokatuh pak ganjar, maaf mengganggu waktunya semoga sehat selalu, kabupaten Kendal banjir pak, dan saya sudah melaporkan ke bupati tercinta kita lalu tidak direspon untuk beberapa kali, paling tidak jika sudah melaksanakan kegiatan untuk menanggulangi hal ini setidaknya dibalas pak karena jabatan beliau adalah suara kami, terimakasih pak banjar semoga respon saya ini langsung disampaikan karena sudah banyak masyarakat yang resah akan hal ini pastinya, matursuwun sanget pak banjar
0 Orang Menandai Aduan Ini
Disposisi
Sabtu, 31 Desember 2022 - 08:53 WIB
Admin Gubernuran
Verifikasi
Senin, 02 Januari 2023 - 07:59 WIB
Kabupaten Kendal
terimakasih laporannya,kami bantu sampaikan ke dinas terkait, mohon bersabar nggeh
Progress
Rabu, 04 Januari 2023 - 12:44 WIB
Kabupaten Kendal
Terimakasih Laporannya, terkait hal tersebut
kondisi banjir di wilayah Kabupaten Kendal cukup ekstrem di tahun ini, sehingga ada kecamatan-Kecamatan lain yang juga terdampak banjir. Adapun permasalahannya juga berbeda-beda, baik terkait drainase yang macet karena banyak sampah yang nyangkut, maupun desimentasi sungai yang sudah tinggi.
Menurut Bupati Kendal harus ada penanganan yang terintegrasi antara Pemerintah Pusat, Provinsi Jawa Tengah, dan Pemerintah Daerah Kabupaten Kendal terkait persoalan banjir. Hal itu juga sudah terlihat di Kecamatan Kendal, dengan adanya program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) di Kelurahan Bandengan dan Karangsari pada cuaca ekstrem wilayah tersebut kondisinya lebih baik dibanding tahun-tahun sebelumnya.
"Kecamatan Kendal sudah melaksanakan program Kotaku, sehingga saat ini di Kelurahan Bandengan dan Karangsari kondisinya sudah lebih baik dari pada tahun-tahun sebelumnya, walau masih ada genangan namun tidak setinggi sebelumnya. Adanya genangan air ini karena pompa air yang belum difungsikan, sehingga saya minta untuk segera difungsikan, agar ke depan ada kontrol untuk airnya," kata Bupati Dico.
Bupati Kendal juga menerangkan, akibat hujan lebat sejak beberapa hari lalu yang mengakibatkan banjir dibeberapa wilayah, hingga saat ini masih ada 17 titik di wilayah Kabupaten Kendal, namun yang terpenting adalah kebutuhan masyarakat yang terdampak banjir dapat terpenuhi oleh Pemerintah Kabupaten Kendal.
"Kita upayakan di tahun 2023 akan melakukan beberapa antisipasi, sehingga tidak terjadi banjir seperti tahun 2022. Intinya Pemerintah Kabupaten Kendal berkomitmen untuk mengatasi persoalan banjir di wilayah Kabupaten Kendal," tutur Bupati Dico.
Selesai
Rabu, 04 Januari 2023 - 12:46 WIB
Kabupaten Kendal
Terimakasih Laporannya, terkait hal tersebut
kondisi banjir di wilayah Kabupaten Kendal cukup ekstrem di tahun ini, sehingga ada kecamatan-Kecamatan lain yang juga terdampak banjir. Adapun permasalahannya juga berbeda-beda, baik terkait drainase yang macet karena banyak sampah yang nyangkut, maupun desimentasi sungai yang sudah tinggi.
Menurut Bupati Kendal harus ada penanganan yang terintegrasi antara Pemerintah Pusat, Provinsi Jawa Tengah, dan Pemerintah Daerah Kabupaten Kendal terkait persoalan banjir. Hal itu juga sudah terlihat di Kecamatan Kendal, dengan adanya program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) di Kelurahan Bandengan dan Karangsari pada cuaca ekstrem wilayah tersebut kondisinya lebih baik dibanding tahun-tahun sebelumnya.
"Kecamatan Kendal sudah melaksanakan program Kotaku, sehingga saat ini di Kelurahan Bandengan dan Karangsari kondisinya sudah lebih baik dari pada tahun-tahun sebelumnya, walau masih ada genangan namun tidak setinggi sebelumnya. Adanya genangan air ini karena pompa air yang belum difungsikan, sehingga saya minta untuk segera difungsikan, agar ke depan ada kontrol untuk airnya," kata Bupati Dico.
Bupati Kendal juga menerangkan, akibat hujan lebat sejak beberapa hari lalu yang mengakibatkan banjir dibeberapa wilayah, hingga saat ini masih ada 17 titik di wilayah Kabupaten Kendal, namun yang terpenting adalah kebutuhan masyarakat yang terdampak banjir dapat terpenuhi oleh Pemerintah Kabupaten Kendal.
"Kita upayakan di tahun 2023 akan melakukan beberapa antisipasi, sehingga tidak terjadi banjir seperti tahun 2022. Intinya Pemerintah Kabupaten Kendal berkomitmen untuk mengatasi persoalan banjir di wilayah Kabupaten Kendal," tutur Bupati Dico.
sedangkan, kali kendal yang merupakan kewenangan pusdataru provinsi jawa tengah jadi mohon bersabar untuk normalisasinya. maturnuwun