Rincian Aduan : LGWP15777182

Selesai Public

KABUPATEN BANYUMAS, 13 Aug 2021

Judul: Penambangan galian C di Singasari dg alat berat. Kami dari masyarakat yg sejaki awal tdk setuju dg adanya usaha galian C di desa kami sdh bs membuktikan dampak kerusakn dari kegiatan tsb. Dianaranya adalah kondisi persawahan yg kondisinya sdh rata dg sungai akibar dari penggalian dg alat2 berat yg sekarepe dewek Kedua kondisi jalan utama ds Singasari yg sdh mulai ambles dan pecah akibat muatan yg segeleme dewek dg tonase yg bs mencapai 20 ton..Padahal jl tsb berupa hot mix yg baru saja doibangun oleh pemda. Dari alasan tersebut maka kami mohon kpd bpk gubernur utk meninjau kembali izin penambangan tsb. Apalagi ketika dalam proses pengajuan izin sarat dg manipulasi data..Demikian laporan kami dan atas respon bpk gubernur yg kami sangat cintai dan banggakan kami sampaikan terima kasih.Hormat kami atas nama masyarakat yg terdampak. ( Rustamsir ).Catatan: sebelumnya masalah ini sdh kami laporkan ke tingkat kabupaten tp tdk ada solusi yg kongkrit. Keadaan tetep berjalan spt biasa.

0 Orang Menandai Aduan Ini

Disposisi

Jumat, 13 Agustus 2021 - 13:31 WIB

Admin Gubernuran

Laporan telah diteruskan ke DINAS ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL

Verifikasi

Jumat, 13 Agustus 2021 - 16:16 WIB

DINAS ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL

laporan diterima

Selesai

Rabu, 18 Agustus 2021 - 09:47 WIB

DINAS ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL

Menindaklanjuti LaporGub oleh sdr. Rustamsir warga Ds. Singasari Kec. Karanglewas Kab Banyumas tgl 13 Agustus 2021 tentang kegiatan penambangan galian C di Ds Singasari Kec. Karanglewas.   Kami Laporkan sbb :  
 
1. Pada hr Sabtu tgl 15 Agustus 2021 kami melakukan pengecekan lapangan diawali  koordinasi dengan Kades Singasari (pak Isro), Kec. Karanglewas Kab. Banyumas sekaligus dg pemilik tambang di rmh bpk Kades dan dilanjut ke lok keg. tambang
 
2. Sebelumnya pd hr Jum'at tgl 13 Agustus 2021 Tim Kab. Banyumas (Dinas PU, Perhub dan LH) juga telah menindaklanjuti aduan tsb yg ditujukan kpd Bupati Banyumas
 
3. Kami koord dg Tim Kab. melalui telepon
 
4. Hasil Keg : 
a. Pemilik tmbg Sdri Ida  ygLaelalin Sururoh warga Ds Singasari dg IUP OP Batuan (Sirtu) No. 543.32/11337 th 2020, seluas 11,66 Ha yg mrp lahan persawahan
 
b. Sdr Rustamsir sbg pelapor dulu juga penambang (tdk berizin), usahanya bangkrut dan sebelumnya pernah akan mengajukan izin tambang tapi masy tdk mau, dan sekarang anaknya mengambil material tmbg di lok tmbg Sdri Ida
 
c. Di wil sekitarnya ada bbrp keg tambang di lahan sawah yg juga resmi berizin dan hsl reklamasinya sangat baik menjadikan persawahan yg lebih baik terutama sistem pengairan (terasering) dan lahan tdk berbatu (bernilai tambah) shg masy sgt setuju dg keg2 tmbg tsb
 
d. Tidak benar jika keg. tambang merusak sawah justru sebaliknya kondisi lahan persawahan menjadi lebih baik (masy setuju)
 
e. Betul terjadi keretakan jalan yg diakibatkan oleh beban muatan material tambang yg mungkin melebihi tonase (foto terlampir), retakan terjadi pd batas cor beton dg aspal (perbedaan kekerasan) 
 
f. Pada area tambang ditemukan kolam pengendapan yg msh kurang baik shg air keluar ke sungai msh keruh
 
5. Tindak Lanjut
a. Memperbaiki kolam pengendapan dg cara dibuat segmen2 dlm kolam dg keluaran air dibuat zigzag
 
b. Memperhatikan klas jalan kabupaten dg membatasi tonase sesuai klas jalan
 
c. Perlu penegasan dr Dinas Perhubungan terkait pembatasan tonase dan perlu dibuat rambu tonase
 
d. Berkoord dg Dinas PU terkait peran serta pemeliharaan jalan
 
c. Memperhatikan saran Dinas LH terkait pencemaran air (perbaikan kolam pengendapan)
 
Terima kasih