KABUPATEN DEMAK, 25 Nov 2019

Assalamualaikum pak ganjar. Saya mau bertanya. Apakah calon perangkat memang harus d kenakan biaya hingga ratusan juta. Sedangkan mungkin yg tdk punya biaya lebih berintegritas n mampu bekerja dg baik dr apa yg hanya bermodalkan uang. Soalnya kami d kabupaten demak merasa kurang nyaman dg adanya mafia pilperades kabupaten demak. Ketika dulu kasus pilperades d gugat d pengadilan warga yg menggugat selalu kalah. Apa Krna mungkin rakyat biasa gk punya power. Menurut kabar yg memang sudah booming d kalangan demak. Setiap yg mau calon perangkat desa d mintai sekitar 100 hingga 800 juta untuk jd perangkat. N itu d bagi oleh kepala desa. Bupati n panitia. Mungkin pak ganjar yg lebih tau untuk masalah ini. Salam dr pengemar bpk yg lg mengais rejeki d negri korea. Saya harap bapak mampu menangani segala pekerjaan n problem di jawa tengah ini mengenai pungli n mafia2 baik dr tingkat desa maupun tingkat provinsi.. Semoga bpk sehat selalu. Semoga bapak kelak jd pemimpin negri ini. Krna bpk d butuhkan skali. Saya tidak mempunyai foto maupun videonya. Tp memang hal yg demikian udah jadi budaya d demak pak. Yg kami harapkan bpk yg punya kuasa untuk mengingatkan adanya praktek2 seperti ini. Mungkin d daerah lain ada atau tidaknya waallahu alam. Saya hanya bicara daerah kami ja. Karna memang yg saya ketahui dr dulu seperti itu. Matur suwun.