KABUPATEN WONOSOBO, 06 Jun 2020

Mohon maaf pak saya Candra pasien corona yang reaktif dan sdh melakukan swab 2x satu positif satu negatif rapid test diadakan di dinkes wonosobo Sabtu, 30 Mei 2020 dan swab diadakan Minggu, 31 Mei 2020 di puskesmas sidojoyo, wonosobo. Nah waktu itu hari lebaran Jumat, 22 Mei saya memang sudah libur membuka toko lalu setelah mengetahui saya reaktif saya isolasi mandiri di rumah lalu dikabari hari Selasa, 2 Juni 2020 saya harus diisolasi di RSUD Setjonegoro sewaktu rapid test di dinkes bapak Sekda dan Dokter yang ada di dinkes sudah konfirmasi TIDAK AKAN MEMBERITAHUKAN KEPADA MASYARAKAT Idnetitas saya ataupun alamat ataupun toko saya tapi ternyata ada surat yang menyatakan bahwa owner atau karyawan di toko saya terkena Corona pada Kamis, 4 Juni 2020. Saya baca di Instagram Dinkes Jateng protokol Covid 19 bahwa identitas pasien tidak boleh diberitahukan kenapa Pak Sekda begitu jahatnya membunuh nama saya dan toko saya. Tolong bantu saya pak, saya di rumah sakit juga makan tidur doang padahal saya sehat hat tidak ada gejala tanda-tanda Corona tidak demam, tidak batuk, tidak sakit sma sekali tolong pak bantu saya ???????? trima kasih ????