Waalaikum salam wr wb. 

Yth. Bapak/ibu warga Pondok Raden Patah tahap 3,

Bahwa Pembangunan Jalan Tol Semarang - Demak Seksi 1 terintegrasi dengan tanggul laut dan kolam retensi.

Pembangunan ini bertujuan untuk mengatasi banjir dan rob yang kerap terjadi di wilayah Kaligawe Semarang hingga Sayung Demak. Salah satu infrastruktur yang dibutuhkan dalam pengendalian banjir ini adalah Tanggul laut dan Kolam Retensi beserta Rumah Pompa.

Tanggul laut merupakan bangunan pengaman pantai sebagai penahan masuknya air laut ke daratan. Sedangkan Kolam Retensi berfungsi sebagai penampung air hujan sementara yang berasal dari saluran atau drainase setempat kemudian dibuang ke laut melalui muara Sungai Babon menggunakan pompa.

Saat ini pembangunan sedang dalam tahap pelaksanaan pada area yang telah dibebaskan. Lahan yang telah bebas baru sekitar 16% tepatnya di Kawasan Terboyo dan Hutan Mangrove. Untuk rencana Kolam Retensi Sriwulan masih dalam tahap persiapan diantaranya stake out (pengukuran), penentuan lokasi alternatif jalan akses dan sosialisasi. 

Wilayah Pondok Raden Patah tahap 3 merupakan lokasi yang dekat dengan rencana jalan akses yang dibutuhkan menuju disposal area. Disposal area adalah area untuk membuang tanah hasil galian yang terletak di utara Desa Sriwulan namun masih di sisi dalam rencana tanggul laut. Disposal area saat ini berupa lautan/perairan yang nantinya akan menjadi daratan kering setelah ditimbun dan dibangun tanggul laut. Termasuk wilayah Pondok Raden Patah nantinya akan terbebas dari banjir Rob setelah selesainya pembangunan ini.

Sehubungan dengan aduan Bapak/Ibu warga Pondok Raden Patah kami mohon informasi lebih detail tentang keberatan dan keluhan yang disampaikan. Kami bersedia untuk berdiskusi lebih lanjut terkait keberatan dan keluhan yang disampaikan. Demikian penjelasan singkat dari kami. Terima kasih.

Waalaikum salam wr wb.

Yth. Bapak/ibu warga Pondok Raden Patah tahap 3,

Bahwa Pembangunan Jalan Tol Semarang - Demak Seksi 1 terintegrasi dengan tanggul laut dan kolam retensi.

Pembangunan ini bertujuan untuk mengatasi banjir dan rob yang kerap terjadi di wilayah Kaligawe Semarang hingga Sayung Demak. Salah satu infrastruktur yang dibutuhkan dalam pengendalian banjir ini adalah Tanggul laut dan Kolam Retensi beserta Rumah Pompa.

Tanggul laut merupakan bangunan pengaman pantai sebagai penahan masuknya air laut ke daratan. Sedangkan Kolam Retensi berfungsi sebagai penampung air hujan sementara yang berasal dari saluran atau drainase setempat kemudian dibuang ke laut melalui muara Sungai Babon menggunakan pompa.

Saat ini pembangunan sedang dalam tahap pelaksanaan pada area yang telah dibebaskan. Lahan yang telah bebas baru sekitar 16% tepatnya di Kawasan Terboyo dan Hutan Mangrove. Untuk rencana Kolam Retensi Sriwulan masih dalam tahap persiapan diantaranya stake out (pengukuran), penentuan lokasi alternatif jalan akses dan sosialisasi.

Wilayah Pondok Raden Patah tahap 3 merupakan lokasi yang dekat dengan rencana jalan akses yang dibutuhkan menuju disposal area. Disposal area adalah area untuk membuang tanah hasil galian yang terletak di utara Desa Sriwulan namun masih di sisi dalam rencana tanggul laut. Disposal area saat ini berupa lautan/perairan yang nantinya akan menjadi daratan kering setelah ditimbun dan dibangun tanggul laut. Termasuk wilayah Pondok Raden Patah nantinya akan terbebas dari banjir Rob setelah selesainya pembangunan ini.

Sehubungan dengan aduan Bapak/Ibu warga Pondok Raden Patah kami mohon informasi lebih detail tentang keberatan dan keluhan yang disampaikan. Kami bersedia untuk berdiskusi lebih lanjut terkait keberatan dan keluhan yang disampaikan. Demikian penjelasan singkat dari kami. Terima kasih.