Aduan dan Permohonan Penanganan Banjir di Kabupaten Pati, Jawa Tengah
Kepada Yth.
Bapak Gubernur Jawa Tengah
di Semarang
Dengan hormat,
Melalui surat ini kami menyampaikan keprihatinan sekaligus permohonan perhatian serius terkait kondisi banjir yang mulai tampak di beberapa wilayah Kabupaten Pati pada bulan Desember ini.
Sejumlah titik rawan sudah menunjukkan genangan dan peningkatan debit air, sehingga menimbulkan kekhawatiran masyarakat akan terulangnya banjir besar seperti yang terjadi pada tahun 2022.
Kami memohon agar Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dapat:
1. Melakukan percepatan langkah mitigasi banjir, terutama normalisasi sungai, saluran irigasi, dan drainase utama.
2. Mengkoordinasikan BPBD, Dinas PU, dan pemerintah daerah setempat untuk penanganan dini di wilayah dengan potensi risiko tinggi.
3. Memberikan dukungan alat berat, pompa air, dan logistik kesiapsiagaan untuk mengurangi dampak bila curah hujan meningkat secara drastis.
4. Menyusun solusi jangka panjang, termasuk perbaikan tata kelola air dan penguatan infrastruktur pengendali banjir yang selama ini belum optimal.
Harapan kami, langkah cepat ini dapat melindungi masyarakat Pati dari kerugian yang lebih besar dan mencegah terulangnya bencana banjir bandang tahun 2022.
Atas perhatian dan tindak lanjut Bapak, kami mengucapkan terima kasih.
Hormat kami,
Detail Aduan
Lihat detail lengkap aduan LGMB84648390
Disposisi
Senin, 08 Desember 2025 - 07:43 WIBAdmin Gubernuran
Laporan telah diteruskan ke Kabupaten Pati
Verifikasi
Senin, 08 Desember 2025 - 09:38 WIBKabupaten Pati
Laporan diterima
Progress
Senin, 08 Desember 2025 - 09:38 WIBKabupaten Pati
Laporan dikirim ke OPD terkait
Selesai
Selasa, 09 Desember 2025 - 15:34 WIBKabupaten Pati
Berikut jawaban dari OPD terkait :
1. Untuk langkah mitigasi banjir terutama normalisasi sungai dan saluran irigasi baik di Sungai Juwana maupun sungai-sungai yang bermuara di Sungai Juwana, BPBD sudah bekerjasama dengan BBWS dan Bidang SDA DPUTR.
2. BPBD selalu berkoordinasi dengan BBWS, PSDA, maupun DPUTR bahkan untuk penanganan tanggul jebol di Ketitang Wetan, BPBD dibantu oleh BNPB.
3. Alat berat yang ada di DPUTR, di BBWS, maupun pompa air di BPBD selalu siap digunakan di daerah-daerah yang tertimpa bencana banjir dan tanggul jebol. Sedangkan untuk mengatasi kebutuhan logistik BPBD bekerjasama dengan BNPB, BPBD Provinsi Jawa Tengah maupun CSR Perbankan maupun perusahaan.
4. Untuk solusi jangka panjang baik untuk pengelolaan tata air dan penguatan infrastruktur pengendali banjir, BPBD sudah bekerjasama dengan OPD terkait bahkan bekerjasama dengan Kementrian PUPR yang akan membangun DAM pengendali banjir di wilayah Desa Godo Kecamatan Winong Kabupaten Pati. Demikian juga pembangunan Bendung Kembang Kempis di aliran Sungai Juwana.