Perihal: Aspirasi Pembangunan Kereta Api Bandara Ahmad Yani Semarang, Jalur KA Pelabuhan Tanjung Emas, dan KA Regional Kedungsepur
Kepada Yth.
Bapak Gubernur Provinsi Jawa Tengah
di Semarang
Dengan hormat,
Kami masyarakat/pengguna transportasi di wilayah Semarang dan aglomerasi Kedungsepur (Kendal–Demak–Ungaran–Semarang–Purwodadi) menyampaikan aspirasi serta permohonan agar Pemerintah Provinsi Jawa Tengah berkenan mendorong, mengoordinasikan, dan memperjuangkan pembangunan serta pengembangan jaringan kereta api strategis di Semarang Raya, meliputi:
1. Kereta Api Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani, Semarang
Bandara Ahmad Yani merupakan gerbang utama Jawa Tengah. Akses menuju bandara masih sangat bergantung pada kendaraan pribadi/taksi/bus, yang memicu kemacetan koridor bandara, biaya perjalanan tinggi bagi masyarakat, serta polusi perkotaan. Kehadiran KA Bandara akan menyediakan akses cepat, tepat waktu, nyaman, dan terjangkau; menekan kemacetan dan emisi; serta meningkatkan daya saing Semarang sebagai kota metropolitan, pusat investasi, pendidikan, dan pariwisata.
2. Kereta Api ke Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang
Pelabuhan Tanjung Emas merupakan simpul logistik vital di Jawa Tengah. Arus barang yang dominan melalui truk menyebabkan kemacetan logistik, biaya tinggi, kerusakan jalan, dan risiko kecelakaan. KA menuju pelabuhan (utama untuk angkutan barang dan kemungkinan layanan pekerja pelabuhan) akan meningkatkan efisiensi rantai pasok, menurunkan biaya logistik regional, mendukung industri/UMKM, serta memperkuat posisi Jawa Tengah dalam konektivitas multimoda nasional.
3. Kereta Api Regional/Komuter Kedungsepur
Mobilitas harian pekerja, pelajar, dan warga lintas Kendal–Semarang–Demak–Ungaran–Purwodadi sangat tinggi, namun belum didukung transportasi massal berbasis rel. Ketergantungan pada kendaraan pribadi menimbulkan kemacetan kronis, pemborosan waktu/energi, dan ketimpangan akses. KA Regional Kedungsepur akan menjadi tulang punggung komuter antarkabupaten/kota, memperkuat pemerataan ekonomi, memperlancar akses pendidikan–kesehatan–kerja, serta mendukung kawasan industri dan pertumbuhan Semarang Raya.
Usulan kami:
- Menyusun studi kelayakan (FS) dan masterplan terpadu jaringan KA Semarang–Kedungsepur yang terintegrasi dengan stasiun, terminal, bandara, dan pelabuhan.
- Memperjuangkan penetapan KA Bandara Ahmad Yani dan KA Pelabuhan Tanjung Emas sebagai proyek prioritas melalui sinergi Pemprov Jateng–Pemkot/Pemkab–Kemenhub–PT KAI, termasuk skema pendanaan APBN/KPBU/sinergi BUMN.
- Mengembangkan layanan komuter Kedungsepur secara bertahap pada koridor utama Kendal–Semarang, Semarang–Demak, Semarang–Ungaran/Ambarawa, dan Semarang–Purwodadi dengan frekuensi memadai sesuai kebutuhan harian masyarakat.
Demikian aspirasi ini kami sampaikan demi kemaslahatan masyarakat, peningkatan konektivitas, dan penguatan ekonomi Jawa Tengah. Besar harapan kami agar Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dapat menindaklanjuti permohonan ini melalui kajian serius serta langkah nyata di tingkat daerah maupun pusat. Kami siap mendukung dengan partisipasi publik dan masukan teknis bila diperlukan.
Atas perhatian dan kebijaksanaan Bapak Gubernur, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,