KABUPATEN REMBANG, 10 Jan 2020

Bapak, mohon ada kebijakan yang berpihak pada SMA Swasta di Jawa Tengah, dengan BOSDA Alhamdulillah kami bersyukur bisa direalisasikan meskipun jumlahnya terbilang sangat kecil. Rata2 SMA Swasta dibawah yayasan yg keuangannya minim, bahkan tidak ada, shg utk operasional sangat minim bahkan kurang. Jika ada wacana Yayasan yg menggaji guru dibawah UMR akan ditutup, terus dimana lagi kami bisa mengabdikan diri. Saat ini yg lebih meresahkan SMA Swasta adl dengan kebijakan SMA/K Negeri gratis SPP. Secara perlahan dan pasti akan MEMBUNUH semua SMA SWASTA dr yayasan kecil. dulu kami dianggap MITRA PEMERINTAH, tp begitu pemerintah bisa menghidupi sekolah Negeri, kami_sekolah swasta seperti ditindas dan seolah akan diBUNUH. tugas kami lebih berat, karena tidak hanya mengajar tapi harus mendidik (krn yg masuk di SMA Swasta rata2 anak2 yg bermasalah pd karakter, pergaulan, ekonomi, bahkan kemauan utk bersekolah hampir tdk ada), meskipun dg gaji sangat kecil jauh dibawah UMR. Mungkin yg selama ini bapak lihat adl SMA dr yayasan besar shg mrk tdk lagi perlu apapun dr pemerintah, tp di Jateng lbh banyak Yayasan Kecil. Jika memang NEGERI SPP Gratis, mbok yao SMA SWASTA difasilitasi juga, krn kami juga mendidik anak2 negeri kenapa mereka diperlakukan beda. MOHON ADA PERHATIAN PADA SMA SWASTA DIBAWAH YAYASAN YANG MASIH KECIL. Matursembah nuwun Pak Ganjar 🙏