Detail Aduan
Rincian Aduan : LGIG93629975
KABUPATEN SEMARANG, 10 Aug 2022
ingin menanyakan bapak ibu tentang pendapatan dtks dari 1 KK hanya anak saya yang pertama dan ke2 yang tidak bisa masuk atas nama anak davinda askhira hakika n shafiya alisha qaireena anak tersebut bener2 anak saya dan sudah bersekolah malah tidak bisa masuk, sedangkan didesa saya hanya saya yang tidak dapat bantuan tetapi semua warga sini mendapatkan bantuan yang doubel n rumah yang layak pun mendapatkan bantuan doubel mohon pak Bu pencerahan nya Lokasi -kab:Semarang Kec:Tengaran Desa:rekesan randusari Tengaran
Disposisi
Rabu, 10 Agustus 2022 - 09:47 WIB
Verifikasi
Selasa, 16 Agustus 2022 - 02:11 WIB
Kabupaten Semarang
Progress
Senin, 13 Februari 2023 - 16:54 WIB
Kabupaten Semarang
Menindaklanjuti laporan tersebut, sebelumnya kami mencoba menelusuri data yang ada pada kependudukan yang bersangkutan dan kami coba sinkronisasi dengan data SIKS-NG Online ( DTKS ) setelah kami telusuri data tersebut kami temukan bahwa :
1. Dari 5 anggota yang ada terdapat 3 anggota masuk DTKS sementara yang 2 anggota belum masuk.
2. Kepala keluarga dan Anak Pertama sebagai penerima BPJS-PBI
3. Berdasarkan rekam jejak digital usulan bansos di periode periode terakhir dapat kami temukan bahwa :
a. Pernah diusulkan Program Bansos BPJS PBI periode JUli 2022 atas nama Patricia Nuryani
b. Pernah diusulkan Bansos BNPT periode Januari 2022 atas nama Patricia Nuryani
c. Pernah diusulkan Bansos BNPT periode September 2021 atas nama Patricia Nuryani
Keterangan : Sampai dengan saat ini di data SIKS belum terdeteksi sebagai Calon penerima bantuan sosial BPNT / PKH
Menindaklanjuti laporan tersebut kami juga melakukan sosialisasi/ menginformasikan terus kepada pemerintah desa / masyarakat terkait program program yang ada dan kendala kendala yang bisa saja terjadi.
Selesai
Senin, 13 Februari 2023 - 16:54 WIB
Kabupaten Semarang
terima kasih atas laporan anda. Mohon ijin laporan ditutup karena sudah lama selesai ditindaklanjuti oleh instansi terkait. Ke depannya kami akan lebih baik dalam melayani masyarakat. kami mohon maaf