Detail Aduan
Rincian Aduan : LGIG56031622
KABUPATEN GROBOGAN, 11 Apr 2022
Assalamualaikum. Maaf saya hanya mau menyampaikan keluhan saya sebagai orang tua murid(atau mungkin ketidaktahuan saya dalam masalah ini) Untuk biaya pendidikan sekolah negeri jateng katanya dibebaskan, tanpa biaya spp. Nah kebetulan anak saya sekolah diSMPN1 Purwodadi Grobogan dan masih membayar spp dalam setiap bulannya Rp125. 000 dengan alasan untuk membayar AC. Akan tetapi hanya kelas A, B, C saja yang pakai AC. Sedangkan kelas D sampai K tidak memakai AC(ada tetapi tidak digunakan., krn belum ada horden.. Itu alasan selama ini. Tp knp sudah lama tidak ada tindakan dari sekolah tsb. Anak saya kelas 8.jadi sudah 2 tahun bayar spp(sampai Mei) mohon tidak lanjutnya nggiih. Terima kasih. Mohon dirahasiakan nggih pak..
0 Orang Menandai Aduan Ini
Disposisi
Senin, 11 April 2022 - 14:14 WIB
Verifikasi
Selasa, 12 April 2022 - 14:42 WIB
Kabupaten Grobogan
Progress
Selasa, 12 April 2022 - 14:43 WIB
Kabupaten Grobogan
Selesai
Selasa, 12 April 2022 - 14:45 WIB
Kabupaten Grobogan
tidak ada bayaran atau pungutan kepada peserta didik.
Acuan jelas, yaitu UU Sisdiknas No. 20 Tahun 2003, pasal: 11 ayat (2), Pasal: 34 ayat (2) dan pasal: 46 ayat (1).
Menjawab pernyataan saudara dalam surat serta setelah kami adakan sidak, kami dapatkan hal-hal sebagai berikut.
1. Semua kelas telah dilengkapi AC & semua berfungsi normal/ sebagaimana mestinya. Bahkan ada beberapa kelas yang diganti dengan AC baru.
2. Kalau ada beberapa kelas VIII AC-nya belum berfungsi maksimal/ sebagaimana mestinya karena baru ada rehab di kelas-kelas tersebut dan ventilasinya sementara belum dikasih fiber oleh kontraktor.
3. Tidak ada bayaran atau pungutan, tetapi yang ada adalah sumbangan suka rela dari orang tua yang dikelola oleh komite & sekolah menerima hibah.
4. Merujuk pada Permendikbud No. 75 Tahun 2016 pasal: 3 ayat (1) poin (b) & pasal 10, sumbangan dari orang tua telah disepakati bersama dengan komite dalam rapat yang kemudian dikondisikan untuk membantu berbagai kebutuhan & keperluan peserta didik di sekolah, termasuk sarpras yang berupa AC.
5. Kalau ada kelas yang belum seperti diharapkan peserta didik, kami anggap wajar karena banyaknya kebutuhan yang harus diback up sekolah, termasuk upaya memback up semaksimal mungkin semua keinginan peserta .
Demikian terimakasih.